× -bahasa-

×

view_list1.png Artikel     view_masonry.png Galeri     view_list2.png Video    
×
  • url:
×
×
×
9 0 0 0 0 0
9
   ic_mode_light.png

Rontgen Tak Sengaja Menemukan Sinar-X dan Sempat Dianggap Hoaks

Ketika penemuan sinar-X diumumkan pada akhir 1895, Lord Kelvin--ketika itu Presiden Royal Society Inggris--dengan skeptis menyatakan, “Itu hoaks!” Wilhelm Conrad Rontgen, fisikawan Jerman penemu sinar-X, Kemudian mengirimkan hasil temuannya kepada para ilmuwan terkemuka, termasuk Lord Kelvin, fisikawan kondang yang namanya diabadikan sebagai satuan suhu. Rontgen menghabiskan siang dan malam di laboratorium pribadinya, memeras otak berusaha memecahkan misteri sinar aneh yang sama sekali tidak sesuai dengan sifat sinar katode.

Di ruang gelap di bawah rumahnya, dikepung dengan pertanyaan-pertanyaan, Rontgen berkutat dengan berbagai macam benda mencoba mencari jawaban. Apakah sinar itu sebentuk cahaya? Rontgen menggunakan prisma kaca Newton untuk membelokkannya, tapi gagal. Bukanlah cahaya jika tak dapat dibelokkan.

Rontgen melanjutkan penyelidikan. Ternyata sinar itu dapat menembus papan kayu, tapi tidak dapat menembus logam. Ia mengarahkannya pada peti-peti kayu di laboratorium dan ia pun dapat “melihat” koin yang tertinggal di dalam peti.

Rontgen penasaran, apakah sinar ini dapat menembus daging? Ia lalu meletakkan tangannya pada layar. Dan untuk pertama kalinya, Rontgen tercengang melihat tulang-tulang jemarinya. Pada 22 Desember 1895, Rontgen akhirnya berani berbagi penemuannya pada orang yang paling ia percaya, yakni istrinya. Ia memanggil Anna untuk turun ke laboratoriumnya.

Hanya dalam hitungan pekan, penemuan Rontgen sudah berpindah dari laboratoriumnya yang gelap ke rumah sakit. Pada Januari 1896, Departemen Radiologi pertama didirikan di Glasgow Royal Infirmary.

Pada 7 Februari 1896, seorang bocah laki-laki di Kanada tak sengaja menembak tangannya sendiri. Dengan sinar-X, lokasi pelurunya mudah ditemukan dan pengambilan peluru pun berlangsung sukses.

Sinar-X kemudian berkembang pesat dan melahirkan berbagai inovasi dalam kedokteran, seperti ultrasound, CT Scan, MRI (Magnetic resonance imaging), dan mamografi digital. Di bidang ilmu lain memungkinkan lahirnya cabang astronomi sinar-X pada 1960-an untuk mengobservasi angkasa.

Rontgen diganjar Hadiah Nobel Fisika pertama pada 1901. Namanya juga diabadikan sebagai nama sebuah elemen sintetis dengan tingkat radioaktif tinggi, roentgenium (Rg) Sumber: Tirto
#misteri #sains #Konspirasi #antariksa #mri #rontgen #sinarx #WilhelmConradRontgen

❮ sebelumnya
selanjutnya ❯
ArtikelinfoduniaFakta UnikWowInformasi MenarikPendidikankesehatan TeknologiIT
+
<<
login/register to comment
×
  • ic_write_new.png expos
  • ic_share.png rexpos
  • ic_order.png urutan
  • sound.png malsa
  • view_list1.png list
  • ic_mode_light.png light
× rexpos
    ic_posgar2.png tg.png wa.png link.png
  • url:
× urutan
ic_write_new.png ic_share.png ic_order.png sound.png view_masonry.png ic_mode_light.png ic_other.png
+